Ceceran Urea adalah Urea dalam bentuk butiran , kristal , debu yang berasal dari peralatan proses produksi di Pabrik Urea dan di Unit Pengantongan & Pemuatan. Urea jenis ini disebut juga urea non standar dan diklasifikasikan sebagai limbah.
Tempat-tempat yang sering dijumpai terdapat ceceran urea, yaitu ; Pabrik urea ( di bawah conveyor menuju area pengantongan ) serta area pengantongan dan pemuatan ( area loading truck, dust colector, reclaimer, ruang bagging machine, bulk handling, bin, lantai gudang).
Ceceran urea dalam bentuk butiran masih mempunyai nilai ekonomis meskipun harganya jauh lebih murah dibandingkan urea standar. Untuk jenis kristal atau debu meskipun masih ada yang menyukainya, namun hampir tidak mempunyai nilai. Bahkan debu urea sangat berpotensi mencemari lingkungan pada saat melakukan ‘house keeping’ terbawa oleh air dan mengalir ke parit-parit yang ada di area pabrik .
Jumlah ceceran urea setiap bulannya dapat mencapai rata-rata 100 ton. Supaya mempunyai nilai tambah dan tidak mencemari lingkungan, maka kini ceceran urea tersebut di kembalikan ke dalam proses ( recovery ) melalui sedikit modifikasi untuk dijadikan urea bentuk standar sehingga dapat memperkecil jumlah produksi urea yang hilang.
Proses Recovery Ceceran Urea
Adapun proses ceceran urea dapat saya gambarkan sebagai berikut: